Monday, August 11, 2008

Lebih Dari Yang Lain

Suatu ketika gw mengikuti pengajian yang diadakan oleh alumni peserta Siaware. Memang terdapat pengajian rutin 2 minggu sekali. Inipun gw hadiri setelah beberapa kali bolos. Kali ini bahasannya adalah mengenai pernikahan. Dimulai dengan pembahasan dan dilanjutkan dengan tanya jawab. Entah bagaimana alur pertanyaan yang dilontarkan, suatu ketika jawaban oleh Ustad-nya adalah bahwa di Surga nanti, seorang laki-laki akan ditemani 70 Bidadari.

Setelah itu, terlontar pertanyaan dari seorang perempuan yang hadir, bagaimana dengan jodohnya laki-laki tersebut, apakah akan ditemani 70 bidadara. Disana Ustadnya menjawab bahwa perempuan, sang istri laki-laki tersebut, akan jadi jauh lebih sempurna dari 70 bidadari yang menemani suaminya. Dan bahwasanya sang Suami akan menghabiskan 30% perhatiannya untuk istrinya, dimana untuk masing-masing bidadari hanya 1%.

Disini gw ga membahas apakah benar atau tidak, tapi yang gw mau soroti adalah pendapat bahwa seorang wanita ingin lebih dari wanita yang lain.
Kalo dipikir pikir, buat apa cewe dandan? mungkin buat terlihat cantik? sepenglihatan gw, banyak cewe yang udah cantik tapi masih dandan juga, jadi kayaknya ga cukup alasan untuk sekedar terlihat cantik. Selain itu, yang terbersit adalah untuk menarik perhatian lelaki, ya mungkin inilah alasannya.

Kemudian Ustad tersebut mengeluarkan pendapat bahwa 75% pemikiran/perhatian laki-laki yang belum menikah adalah untuk lawan jenis, yaitu perempuan.

Ga tau valid ato engga, tapi kalo diasumsiin bener, buat apa cewe susah-susah dandan untuk terlihat cantik untuk menarik perhatian, toh dah 75% dialokasiin untuk cewe. Nah, disini tiba-tiba kepikiran, kan cewe ADA BANYAK, sehingga sebenernya seorang cewe susah-susah dandan adalah untuk menarik perhatian para cowo dari CEWE LAIN.

so guys, kalo liat cewe cantik, santai aja, toh dia sebenernya tampil cantik untuk menarik perhatian kita ke dia dari apapun yang kita perhatiin sebelumnya, terutama dari cewe lain, hehe :p. Dan kalo kita kasih perhatian, bagaimanapun reaksinya, sebenernya dia seneng :D

7 comments:

  1. Ooh ya memang Ja. Makanya agak ironis juga kalo ada cewe pake baju sexy ngerasa terhina kalo ada cowo godain ato sekadar siul2in dy. Analoginya sama kek orang makan ndak mau kenyang. Ya itu resikonya toh.

    Me, myself don't mind any eyes staring at me. But just like Fergie said, you can look but you can't touch it, cos if you touch it i'm a set some drama, n you don't want no drama. ^^

    ReplyDelete
  2. @armyta

    emang ada yang mau staring you? :p just kidding

    ReplyDelete
  3. from Ally McBeal:
    Women, as a rule, hate pretty women. Women, as a rule, like to destroy others.

    Jadi klo ada cewe yang suka mencela cewe lain, "ihh berlebihan deh dandannya, liat tempat dong mba", "bitchy bgt sih", "dasar genit", "kurang kain ya mba?" sebenernya mereka adalah iri, dan itu sangat amat wajar.

    ReplyDelete
  4. @rika

    ada yang bilang, musuh terbesar laki-laki adalah dirinya sendiri.

    Tapi untuk perempuan, musuh terbesarnya adalah sesamanya? ha ha

    ReplyDelete
  5. Bang2, bisa dicontohkan ngga, yang dimaksud dengan 'perhatian' yang wajar tu gimana?

    dari pengalaman gw,
    kalo gw lagi amazed ama penampilan ce gw, trus gw puji, pasti dia jawabnya : "ah, gombal!" ato "barusan baca trik2 buat ngerayu ce ya?"

    jadi serba salah,
    niat hati se ingin mengagumi . .

    ReplyDelete
  6. ahahahh
    gitu ya?
    jd klo gw bilang gw suka dandan demi kepuasan pribadi itu bullshit ya? hhahahah..

    ReplyDelete
  7. Sebenarnya tertarik dengan yang indah-indah itu fitrah manusia. Kalau laki-laki suka dengan perempuan cantik memang wajar, kalo ga malah bisa dibilang kelainan malah.

    Tapi ngecengin juga ada batasnya, cukuplah sampai ngeliat aja... tidak sampai siul-siul..

    Terkait masalah ini coba baca link ini: http://nofieiman.com/2008/04/kelemahan-seorang-pria/

    (saya tidak tahu cara ngelink dari kommen, maaf)

    @ Riza: Za, gue ijin bikin taut ke blog kamu ya...

    ReplyDelete