Wednesday, January 23, 2008

Aksi 'Hard to Get'

Gw mendengar satu kisah dari teman gw, tentang temannya si A dan B. Si A ini cewe, dan si B cowo. Suatu hari si B dengan si A berkenalan, dan Si B ini tertarik sama A, si B memutuskan untuk melakukan pendekatan. Diam-diam si A juga tertarik dengan B, namun si A bersikap dingin terhadap B. Si A berbuat demikian karena: "gw pengen nge-tes dia, gw pengen tau dia itu sungguh-sungguh pengen sama gw apa engga". End of story-nya, si B mundur dan si A menyesal.

Kisah diatas kalo menurut gw ga adil. Keinginan si A untuk ngetes kesungguhan si B adalah hal yang wajar, tapi ada 1 yang mungkin si A lupa, si B juga berusaha mencari tau, apakah dia memang sungguh-sungguh sama si A atau engga. Dalam hati si B, dia juga bertanya-tanya, seperti:
-- "apa bener si A orangnya?"
-- "kalo ada yang lebih cantik,pintar,baik daripada si A, bisa ga ya gw tetep setia sama si A?"
-- "kalo gw lagi jalan sama si A, bisa gak ya mata gw ga jelalatan?"
-- "kalo gw lagi sibuk, bisa ga ya gw tetep ngasih perhatian ke A?"
-- "misalkan si A butuh bgt bantuan ato kehadiran gw, dlm kondisi apapun gw, bisa ga ya g penuhi?"
-- "kalo kita jadian terus sampai lama, bersedia ga ya gw menikah sama dia?"
-- "bisa ga ya, gw menerima apa adanya dia, kekurangan dan kelebihannya?"
-- dll

Dalam rangka membuat jawaban semua pertanyaan di atas adalah 'ya', melakukan pendekatanlah si B. Dengan sikap si A yang dingin-dingin aja ketika si B melakukan pendekatan, adalah wajar jika jawaban salah satu pertanyaan menjadi 'tidak', yang menyebabkan si B mundur dan mencari yang lain.

Terkadang gw ngeliat cewe memang seperti itu, ingin melihat kesungguhan cowo yang mendekatinya, atau ingin sang cowo dari awal pendekatan sudah mantap dan sungguh-sungguh ingin mendapatkan sang cewe, dan hal itu dilakukan dengan bersikap dingin di awal PDKT. Menurut gw ini malah merugikan cewe tersebut karena cowo yang bisa sungguh-sungguh di awal PDKT dari perkenalan yang singkat, most likely tertarik karena fisik sang cewe. Begitu jadian, tau asli-nya sang cewe, bisa jadi ga nyaman dan akhirnya mengakibatkan sang cowo selingkuh atau mencari yang lain.

Ada beberapa cewe yang berpendapat bahwa kalo sang cowo ngedapetinnya susah, maka akan susah ngelepasinnya. Menurut gw, terkadang ga seperti itu. Ada yang namanya cowo pecinta tantangan, semakin susah sang cewe dideketin, semakin tertantang mereka untuk mendapatkan. Guess what? setelah mendapatkan, cepat atau lambat mereka akan mencari tantangan baru, which means, ninggalin tu cewe untuk cari yang lain.

Aksi 'hard to get','jual mahal' atau istilah lainnya, meski berawal dari niat baik, bisa jadi malah menjadi bumerang. Alih-alih ngetes kesungguhan, malah membuat mundur, alih-alih nyari cowo yang menerima apa adanya, malah dapetin yang tertarik fisik doang, alih-alih nyari cowo setia, malah dapetin yang pecinta tantangan.

Saran gw buat cewe-cewe, kalo dideketin cowo, bersikaplah apa-adanya aja, sewajarnya, jangan dilebih-lebihkan jangan dikurang-kurangkan. Kesungguhan sang cowo akan terlihat sendirinya seiring waktu berjalan. Kalau khawatir apakah cowo itu akan setia ato engga, bisa dikira kira dari background traits-nya, dari sejarah percintaan dia, yang bisa didapat dari bertanya ke temen-temennya. Make a research first, then follow your heart.

8 comments:

  1. yealaaa.. kalo saya pdkt sama orang, trus orangnya pake tes2an gitu, bisa ilfil saya... "mental idola banget sih". hahaha...

    kalo menurut saya sih, kalo kita di-pdkt-in orang, tinggal pikir aja kita sendiri tertarik ga ama dia? ga usah mikir sulit2 dia bakal setia atau ngga, mau berkorban atau ngga. selama kita suka, selama kita bisa dapet yang kita pengen, just take the chance :P

    ReplyDelete
  2. @giaferdi:
    berarti lo setuju kan ya sama gw gi? ga usah pake tes2san segala, biarkan apa adanya aja? he he

    ReplyDelete
  3. baiklah rija.. (ikutan)

    Sepakat ja. Aksi "hard to get" sangat tidak membantu. Bukan karena cowo ga suka diuji. Menurut gw masih banyak cara lain buat menguji.

    ReplyDelete
  4. Tapi kalo dideketin terus cewenya terlalu kesenengan dan needy bgt juga bikin eneq kan Ja...

    Eniwei, keknya km srg bgt posting ttg teori percintaan gini Ja. Ada apa ini... ada apa...?

    ReplyDelete
  5. @armyta:
    makanya jangan kesenengan, biasa-biasa aja,hehe

    ReplyDelete
  6. Mulai berteori lagi ya pak...Tapi, bukankah dirimu termasuk yang suka membuat pertanyaan2 seperti itu??

    ReplyDelete
  7. setuju sama gia.. klo sama2 suka ya uda sih, kenapa mesti mikir ribet2..

    ReplyDelete